Tokoh I Gusti Bagus Sugriwa merupakan panutan dan Bapak Peradaban Hindu. Berpenampilan sederhana, dengan cita-cita melestarikan bahasa daerah dan agama Hindu di Bali menjadi karakteristik dari tokoh panutan kelahiran Bungkulan, Buleleng pada 4 Maret 1900 ini. I Gusti Bagus Sugriwa dikenal sebagai seorang petani yang meleburkan diri dalam dunia pendidikan untuk menjemput sebuah peradaban Hindu di Indonesia. Secara otodidak, I Gusti Bagus Sugriwa merambah dunia pendidikan dengan mengajar pada Sekolah Dasar di Desa Bungkulan, Buleleng. I Gusti Bagus Sugriwa juga disebut tokoh agama, tokoh pendidikan, dan tokoh panutan. Di Indonesia, I Gusti Bagus Sugriwa merupakan sosok budayawan. "Perjuangan ini tentu bukanlah pekerjaan yang mudah. Berbagai aral ia hadapi hingga peradaban Hindu mendapat pengakuan resmi pemerintah Indonesia," kata I Gusti Ngurah Sudiana. I Gusti Bagus Sugriwa menghembuskan nafas terakhir pada Selasa, 22 Nopember 1973. Sebagai bentuk penghargaan, Patung batu I Gusti Bagus Sugriwa pun dipahatkan dan berdiri persis di sebelah kampus Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar Jalan Ratna, Kota Denpasar.