Hari Pertama Buleleng Festival Diisi Oleh Pementasan Dari Padepokan Seni Dwi Mekar Buleleng

Buleleng Festival ke VII tahun 2019 resmi dibuka pada Selasa, 6 Agustus 2019 di panggung utama di depan Tugu Singa Ambara Raja. Sanggar seni yang pertama kali tampil mengisi acara Buleleng Festival tahun ini adalah Padepokan Seni Dwi Mekar Buleleng yang menampilkan beberapa pementasan seni yaitu Tari Pembuka Praduala Nilayam. Tari Praduala Nilayam merupakan gambaran dari bidadari yang turun dari khayangan dan mengunjungi setiap tempat yang ada di bumi. Dimana setiap tempat yang beliau datangi akan mengeluarkan aura positif.

Ayuning Bhineka Sakti, Garapan oratorium ini terinspirasi dari Sumpah Amukti Palapa, yang dalam hal ini Amangku Bumi Panji Majapahit “Gajah Mada” bersumpah untuk mempersatukan nusantara dari sabang sampai merauke atas perintah dari raja Majapahit Tribuana Tungga Dewi yang memerintah pada masa kejayaan Majapahit. Dalam garapan ini akan ditampilkan beberapa kebudayaan atau tarian daerah yang menjadi ciri khas kekayaan budaya nusantara. Untuk mewakili keberagaman yang dikemas dalam balutan Bhineka Tunggal Ika.