“Focus Group Discussion (FGD) SOSAR (Singaraja Oral Story ARchive): Revitalisasi Kearifan Lokal Bali Utara melalui Pendokumentasian Partisipatif Tradisi Lisan”
Jumat, 22 Agustus 2025 - Dinas Kebudayaan Kabupaten Buleleng yang diwakili oleh staf Bidang Sejarah dan Cagar Budaya hadiri undangan “Focus Group Discussion (FGD) SOSAR (Singaraja Oral Story ARchive): Revitalisasi Kearifan Lokal Bali Utara melalui Pendokumentasian Partisipatif Tradisi Lisan” di Ruang Ex-Dharma Duta, IAHN Mpu Kuturan.
Kegiatan ini dilaksanakan Dalam rangka pelaksanaan Pengabdian Kepada Masyarakat Kolaboratif Perguruan Tinggi hibah Dirjen Bimas Hindu tahun 2025. Yang diselenggarakan oleh Instansi Agama Hindu Negeri Mpu Kuturan Singaraja.
FGD merupakan sebuah metode diskusi kelompok terfokus yang dipandu oleh seorang moderator untuk menggali informasi kualitatif secara mendalam tentang suatu topik dari sekelompok kecil orang yang dipilih berdasarkan kriteria tertentu.
Tujuannya adalah untuk Mengumpulkan informasi kualitatif yang bermutu dan mendalam dalam waktu yang relatif singkat. Menyamakan persepsi antar individu mengenai suatu isu atau topik. Menggali wawasan baru, sikap, dan pengalaman dari kelompok tertentu. Mengevaluasi efektivitas, relevansi, dan kualitas suatu program atau produk. dan Memperoleh insight baru dan berbeda dari data kuantitatif.
