0362 3303668
087894359013
disbudbuleleng@gmail.com
Dinas Kebudayaan

Rapat Virtual Membahas Mengenai Festival Ogoh-ogoh Tahun 2020

Admin disbud | 22 Juli 2020 | 168 kali

Festival atau parade ogoh-ogoh yang dibuat dalam format lomba yang bertujuan mewadahi kreativitas generasi muda yang saat menjelang Hari Suci Nyepi beberapa bulan lalu tidak bisa melakukan pengarakan karena pandemi Covid-19.Gubernur Bali setelah mendengar masukan dan diskusi dengan bupati/wali kota Se-Bali serta Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia Provinsi Bali dan Majelis Desa Adat Provinsi Bali telah mengeluarkan rilis yang memutuskan penyelenggaraan Festival/Parade Ogoh-Ogoh se-Bali dilaksanakan dalam rangka Hari Jadi ke-62 Provinsi Bali. Hanya saja, lanjut dia, setelah memperhatikan perkembangan pandemi Covid-19 saat ini, khususnya di Bali, Gubernur Bali menyampaikan permohonan maaf karena belum bisa melaksanakan festival/parade ogoh-ogoh pada 8 Agustus 2020, seperti yang direncanakan sebelumnya. Festival dalam format lomba tersebut, sesuai arahan gubernur, tetap akan dilaksanakan, dengan puncaknya pemberian hadiah bagi pemenang pada Tumpek Krulut, Hari Kasih Sayang Krama Bali, yakni pada Sabtu 31 Oktober 2020. Sekaligus pula pada momen itu juga digelar Pembukaan Festival Seni Bali Jani. 

Pemerintah Provinsi Bali menyediakan hadiah total berupa uang tunai sebesar 1,7 miliar lebih untuk pemenangnya. Ogoh-ogoh Terbaik 1 masing-masing kabupaten/kota akan mendapat hadiah uang tunai sebesar Rp50 juta dan piagam penghargaan. Terbaik 2 masing-masing kabupaten/kota mendapat hadiah uang tunai sebesar Rp35 juta dan piagam penghargaan. Terbaik 3 masing-masing kabupaten/kota mendapat hadiah uang tunai sebesar Rp25 juta dan piagam penghargaan. 

Beberapa Ketentuan Teknisnya diantaranya adalah : 

  • Lomba Ogoh-Ogoh dengan Desa Adat se-Bali yang masih menyimpan karya Ogoh-ogoh Hari Raya Nyepi Saka 1942.
  • Festival dalam format lomba tersebut, sesuai arahan Gubernur, tetap akan dilaksanakan, dengan puncaknya pemberian hadiah bagi pemenang pada Tumpek Krulut, Hari Kasih Sayang Krama Bali, Sabtu 31 Oktober 2020. Sekaligus pula pada momen itu juga digelar Pembukaan Festival Seni Bali Jani,
  • Prajuru atau Yowana dapat mendaftarkan keikutsertaannya melalui Majelis Desa Adat Kecamatan masing-masing, dari 8 Agustus sampai 11 September 2020.
  • Penjurian Tingkat Kecamatan dilakukan pada tanggal 15-25 September 2020 dan
  • Tiga terbaik akan diumumkan pada 26 September 2020.
  • Selanjutnya penjurian tingkat Kabupaten/Kota akan dilakukan dari 10-20 Oktober 2020 dan hasilnya diumumkan pada 22 Oktober 2020.
  • Apabila kondisi memungkinkan untuk mengadakan pengarakan, maka seluruh karya Ogoh-ogoh yang disertakan dalam lomba dapat dilakukan pengarakan pada Sabtu Kliwon, 31 Oktober 2020, secara terbatas bertempat di areal depan Wantilan Desa Adat/Catuspata/areal yang memungkinkan melakukan pengarakan, tidak dengan berkeliling di Wewidangan Desa Adat. pengarakan harus tetap menyesuaikan Protokol Tatanan Kehidupan Baru untuk Krama Bali yang produktif dan aman Covid-19.

 Adapun hadiah yang disediakan Pemprov Bali adalah : 

  • Ogoh-ogoh Terbaik 1 masing-masing Kabupaten/Kota akan mendapat hadiah uang tunai sebesar Rp50 juta.
  • Terbaik 2 masing-masing Kabupaten/Kota mendapat hadiah uang tunai sebesar Rp35 juta.
  • Terbaik 3 masingmasing Kabupaten/Kota mendapat hadiah uang tunai sebesar Rp25 juta.
  • Ada tambahan dalam lomba ini, yaitu sebanyak 144 Terbaik Kecamatan se-Bali juga akan mendapat hadiah hiburan uang tunai sebesar Rp5 juta dan Piagam Penghargaan