Rapat Guna membahas serangkaian persiapan pengisian kegiatan HUT Kota Singaraja yang ke 420 Tahun 2024
Dinas Kebudayaan Kabupaten Buleleng mengadakan Rapat Guna membahas serangkaian persiapan pengisian kegiatan HUT Kota Singaraja yang ke 420 Tahun 2024 yang bertempat di Ruang Rapat Dinas Kebudayaan, Jumat 1 Maret 2024.
Rapat kali ini di buka langsung oleh Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Buleleng yang didampingi oleh Sekretaris Dinas Kebudayaan sekaligus sebagai Plt. Bidang Kesenian serta didampingi oleh Kepala Bidang Adat dan Tradisi sekaligus sebagai team Kreatif Hut Kota Singaraja, dan Pamong Budaya Bidang Kesenian, serta dihadiri oleh KABAG Pemerintahan sekaligus sebagai Plt. camat Gerokgak. Serta para undangan dari Camat Tejakula, Camat Kubutambahan, Camat Sawan, Camat Buleleng, Camat Sukasada, Camat Banjar, Camat Seririt, Camat Busungbiu, Camat Gerokgak.
Dalam rapat disampaikan oleh Kepala Dinas Kebudayaan dimana dalam rangkaian HUT kota Singaraja, akan dilaksanakan lomba balaganjur dengan peserta dari masing-masing kecamatan mengirimkan 1 perwakilan yang akan dilombakan selama kegiatan HUT kota selama 5 hari, dalam perlombaan akan diselenggarakan dari hari pertama sampai hari keempat dan setiap hari ada 3 perwakilan, kecamatan yang akan tampil serta pada puncak acara yaitu hari terakhir juara lomba balaganjur akan ditampilkan kembali. Dan Hut Kota Singaraja akan diselenggarakan pada bulan akhir maret bertempat di lapanagan Bhuana Patra.
Adapun beberapa masukan dari kecamatan dimana dalam lomba ini dikarenakan diadakan secara mendadak maka dari kecamatan akan mengusahakan mengikuti lomba karena dalam anggaran untuk lomba balaganjut tidak tercover dalam anggaran tahun 2024. Usulan yang di sampaikan yaitu dari kecamatan agar di informasikan terlebih dahulu hadiah yang akan di dapatkan pemenang serta apakah ada uang pembinaan dalam lomba kali ini. Serta usulan adanya pemberian dana untuk melalsanakan lomba dari pemkab.
Dimana pada rapat kali ini akan di sampaikan seluruhnya ke PJ Bupati Buleleng dalam hasil rapat kali ini serta masukan dan usulan dari kecamatan agar bisa di koordinasikan dan mendapatkan solusi terbaik dalam permasalahan lomba balaganjur pada kali ini.
