Dialog Budaya Dengan Komunitas Bali

Pembangunan karakter sangat penting dilakukan guna menumbuhkan dan memperkuat para generasi muda dan rakyat Indonesia pada umumnya terkait dengan nilai-nilai budaya nasional bangsa yang tercermin dari berbagai budaya daerah di Indonesia. Membangun karakter dan jati diri bangsa dapat ditumbuhkan melalui berbagai media, seperti halnya menggunakan permainan tradisional sebagai alat pembelajaran untuk para siswa siswi dalam menguatkan nilai-nilai yang tumbuh sesuai dengan budaya bangsa.

Memperkuat nilai karakter pada anak usia dini dan mensosialisasi secara terus menerus kemasyarakatan "zaman now" sangat penting agar permainan tradisional tidak tergerus oleh permainan games pada internet atau dampak dari teknologi modern. Dialog budaya yang dilaksanakan ini mengusung tema "Permainan Tradisional Sebagai Media Penguatan Karakter dan Jati Diri Bangsa". Dialog budaya yang menyangkut pentingnya pelestarian permainan tradisional sangat perlu terus dilaksanakan agar siswa atau masyarakat juga secara baik dapat menyadari arti penting dari budaya lokal dan budaya nasional Indonesia secara umum.

Balai Pelestarian Nilai Budaya Bali, sebagai lembaga yang berperan aktif untuk terus menggali dan mensosialisasikan pelestarian nilai budaya mengajak berbagai pihak untuk ikut serta melestarikan budaya tradisional khususnya di wilayah kerja. Sesuai dengan wilayah kerja maka pengembangan dan pelestarian permainan tradisional kali ini difokuskan di Kabupaten Buleleng, Bali.

Adapun tujuan diadakannya dialog budaya ini adalah :

1. Untuk menjadikan permainan tradisional sebagai media penguatan karakter dan jati diri bangsa

2. Untuk menumbuhkan kesadaran dan kecintaan terhadap budaya lokal khususnya permainan tradisional sebagai penguatan karakter dan jati diri bangsa

3. Untuk melestarikan nilai-nilai dalam permainan tradisional sebagai media penguatan karakter dan jati diri bangsa