0362 3303668
087894359013
disbudbuleleng@gmail.com
Dinas Kebudayaan

Teja Dharmaning Kahuripan Menjadi Tema PKB Ke 40 Tahun 2018

Admin disbud | 28 Februari 2018 | 4220 kali

Pesta Kesenian Bali Tahun ini mengusung Tema Teja Dharmaning Kahuripan yang berarti Api Spirit Penciptaan.

Konsep Teja Dharmaning Kahuripan :

Teja :

- Fisik/Sakala : Sinar, Api, Panas, Energi (potensi, sifat, warna, gerak)

- Simbolik/Niskala : Dewa Api/Aghni, Pradhana/Utpati (penciptaan), Ring Bhuwana Agung-Bhuwana Alit

Dharma : Aturan Hidup (bagian esensial/spirit)

Kahuripan : Kehidupan

Api sebagai spirit penciptaan kehidupan 

Teja/Api secara fisik/sekala :

- Sumber energi panas yang digunakan untuk memasak

- Sumber energi untuk proses endotermik (menyerap kalori lingkungan ke dalam sistem fotosintensis)

- Sumber energi untuk proses pemisahan/pemurnian (destilasi dan ekstraksi)

- Sumber energi untuk penghangat ruangan

- Sumber penerangan

- Sumber energi untuk mengurai material (pembakaran kimiawi)

- Sumber energi panas untuk mengolah logam

- Sumber energi panas untuk pembangkit listrik

- Sebagai pelindung dari hewan buas

Teja/Api Simbolik :

Ritual :

- Sebagai Purohita

- Dewa penyelenggara upacara yadnya

- Beranalogi dengan Utpati (Sthiti, Pralina)

- Menyucikan segala Mala di alam semesta ataupun di dalam diri manusia

- Perantara yang menghubungkan manusia dengan para dewa melalui korban

- Menjadi perantara jiwa manusia untuk mencapai pembebasan yang sempurna dari ikatan keduniawian

Yoga : Pemberdayaan api di dalam diri menuju kemanunggalan dengan Ida Sang Hyang Widhi Wasa

Makna :

- Utpati (menjadi dan mengada)

- Menyucikan diri dan alam semesta

- Melahirkan pemimpin unggul

- Membasmi kejahatan

- Mengobarkan semangat rakyat

- Hemat energi