Pesta Kesenian Bali Tahun ini mengusung Tema Teja Dharmaning Kahuripan yang berarti Api Spirit Penciptaan.
Konsep Teja Dharmaning Kahuripan :
Teja :
- Fisik/Sakala : Sinar, Api, Panas, Energi (potensi, sifat, warna, gerak)
- Simbolik/Niskala : Dewa Api/Aghni, Pradhana/Utpati (penciptaan), Ring Bhuwana Agung-Bhuwana Alit
Dharma : Aturan Hidup (bagian esensial/spirit)
Kahuripan : Kehidupan
Api sebagai spirit penciptaan kehidupan
Teja/Api secara fisik/sekala :
- Sumber energi panas yang digunakan untuk memasak
- Sumber energi untuk proses endotermik (menyerap kalori lingkungan ke dalam sistem fotosintensis)
- Sumber energi untuk proses pemisahan/pemurnian (destilasi dan ekstraksi)
- Sumber energi untuk penghangat ruangan
- Sumber penerangan
- Sumber energi untuk mengurai material (pembakaran kimiawi)
- Sumber energi panas untuk mengolah logam
- Sumber energi panas untuk pembangkit listrik
- Sebagai pelindung dari hewan buas
Teja/Api Simbolik :
Ritual :
- Sebagai Purohita
- Dewa penyelenggara upacara yadnya
- Beranalogi dengan Utpati (Sthiti, Pralina)
- Menyucikan segala Mala di alam semesta ataupun di dalam diri manusia
- Perantara yang menghubungkan manusia dengan para dewa melalui korban
- Menjadi perantara jiwa manusia untuk mencapai pembebasan yang sempurna dari ikatan keduniawian
Yoga : Pemberdayaan api di dalam diri menuju kemanunggalan dengan Ida Sang Hyang Widhi Wasa
Makna :
- Utpati (menjadi dan mengada)
- Menyucikan diri dan alam semesta
- Melahirkan pemimpin unggul
- Membasmi kejahatan
- Mengobarkan semangat rakyat
- Hemat energi